Senin, 13 Mei 2013

Juara Liga Inggris 2012/2013




Laga ke-36 kali ini menjadi laga emosional bagi Manchester United, di mana sebagai laga kandang terakhir musim ini sekaligus perpisahan Sir Alex Ferguson dan Paul Scholes kepada publik Old Trafford. Pasalnya, keduanya memilih pensiun di akhir musim ini.

Sebelum pertandingan dimulai, persembahan Guard of Honour pun diberikan oleh Setan Merah dan Swansea City saat Ferguson memasuki lapangan. Hal ini sebagai bentuk penghormatan atas karier melatihnya di United selama 26 tahun.

Perpisahan Ferguson di laga ke-1499 bersama United dan 20 tahun karier Scholes pun ditutup dengan sangat manis, terlebih United telah memastikan gelar ke-20 Liga Inggris pada musim ini. Atau gelar Premier League ke-13 yang diberikan Ferguson.

Kemenangan United dipersembahkan lewat gol dari Hernandez dan Rio Ferdinand,
sedangkan gol Swansea dicetak oleh Michu. The Swans pun tetap berada di posisi ke sembilan dengan 49 poin.

Tiga poin dari laga ini semakin memantapkan United di posisi puncak dengan 88 poin. Apabila United berhasil memenangkan laga terakhir kontra West Browich Albion, maka Van Persie dkk akan mencatat 91 angka dan menyamai perolehan poin mereka musim 1999/00.

Jalannya Pertandingan
Babak Pertama:
Kick off babak pertama pun dimulai, United langsung berinisiatif lakukan serangan ke daerah The Swans dan mencoba mendominasi jalannya laga di menit-menit awal. Sementara, Michu dkk hanya mengandalkan serangan balik.

Dalam laga kali ini, United sendiri tak diperkuat oleh Wayne Rooney dan membuat lini depan dikuasai oleh Robin van Persie, Javier ‘Chicharito’ Hernandez, dan Danny Welbeck. Menit ke-15, Hernandez membuka peluang lewat tandukannya.

Sayang, tandukan hasil umpan dari Shinji Kagawa tersebut masih mampu dihalau oleh bek Swansea, Chico. Hingga menit ke-20, pertahanan yang ditampilkan oleh barisan belakang Swansea masih mampu meredam agresifitas serangan United.

Pada menit ke-32, tim tuan rumah mencoba mengklaim penalti kepada wasit usai dijatuhkannya Kagawa yang berduel dengan Williams. Akan tetapi, wasit memiliki penilaian lain dan tak melihatnya sebagai pelanggaran.

Van Persie nyaris membuka keunggulan bagi United andai saja sepakan first time hasil umpan pendek dari Hernandez tak melebar. Akhirnya, Chicharito berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-39 lewat sepakan terukurnya hingga tak bisa diamankan oleh kiper Tremmel.

Setelah unggul 1-0, United tetap memberikan tekanan ke kubu Swansea dan Van Persie pun membuat beberapa peluang di menit-menit akhir. Akan tetapi, hingga habis masa injury time satu menit, kedudukan tetap 1-0 bagi keunggulan United.

Babak Kedua:
Swansea tampil berbeda usai turun minum, pasukan Michael Laudrup langsung melakukan penetrasi dan mengepung daerah pertahanan United sedari menit awal. Akhirnya, Michu berhasil membuat publik Theatre of Dreams terdiam.

Berawal dari operan Nathan Dyer, Michu berhasil menceploskan bola ke gawang De Gea dan membuat skor menjadi 1-1. Hingga menit ke-55, Swansea masih unggul dalam penguasaan bola dari United dan terus mengepung pertahanan tuan rumah.

Pada menit ke-64, Chicharito harus membuat peluang emas untuk menggandakan kedudukan usai tak mampu menggapai bola hasil umpan silang Welbeck. Giliran Anderson yang melepaskan sepakan keras ke arah gawang Swansea, tapi sepakannya pada menit ke-69 tersebut masih melebar.

Hingga memasuki 10 menit akhir babak kedua, United masih kesulitan membobol gawang Swansea untuk kedua kalinya. Sementara itu, tempo permainan sendiri mulai menurun dan bola lebih banyak berkonsentrasi di lini tengah.

Akhirnya, Rio Ferdinand berhasil membuat pesta penutupan musim ini di Old Trafford dengan kemenangan lewat sepakan kerasnya dari dalam kotak penalti. Golnya pada menit ke-86 membuat skor menjadi 2-1 dan bertahan hingga laga berakhir.

Sebelum penyerahan trofi juara, Sir Alex mendapat kesempatan memberikan pidato terakhirnya di depan fans United yang memerahkan Stadion Old Trafford. Dalam pidatonya, manajer 71 tahun ini mengaku berterima kasih kepada seluruh staf, pemain hingga fans yang selalu mendukungnya dalam 26 tahun kariernya. Tak lupa dia juga meminta fans untuk mendukung penuh suksesornya, David Moyes.
sumber

0 komentar:

Posting Komentar